Di momen penuh makna Iduladha 1446 Hijriah, PKS Kota Sungai Penuh kembali menebar semangat berbagi. Tak sekadar seremonial, mereka menyembelih empat ekor sapi sebagai bentuk ibadah dan kepedulian sosial. Ratusan paket daging hasil kurban itu kemudian disalurkan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan, menyentuh hati banyak orang di pelosok kota.
Kegiatan mulia ini dipusatkan di halaman sekretariat DPD PKS Sungai Penuh, tempat berkumpulnya para kader dan relawan partai. Mulai dari pengurus hingga simpatisan, semua turut andil. Ada pula masyarakat sekitar yang datang menyaksikan sekaligus ikut bergotong royong, menjadikan suasana Iduladha makin hangat dan penuh rasa kekeluargaan.
Ferry Satria: Kurban Adalah Wujud Kepedulian Nyata
Ketua DPD PKS Kota Sungai Penuh, Ferry Satria, menyampaikan bahwa penyembelihan hewan kurban bukan sekadar ritual tahunan. Lebih dari itu, ini adalah bagian dari komitmen PKS dalam menghidupkan nilai-nilai solidaritas dan pelayanan kepada masyarakat.
"Momentum Iduladha ini harus jadi pengingat kita untuk terus peduli terhadap sesama. Kurban bukan cuma tentang menyembelih hewan, tapi juga tentang menyembelih ego dan menumbuhkan empati," ujar Ferry Satria di lokasi kegiatan, Sabtu (8/6/2025).
Menurutnya, kegiatan ini adalah bentuk nyata dari semangat politik yang melayani. Ia percaya, pemimpin sejati bukan yang sekadar berbicara di panggung, tapi yang mau terjun langsung membantu masyarakat.
Empat Ekor Sapi, Ratusan Paket Daging
Empat ekor sapi yang dikurbankan bukan berasal dari satu pihak saja, tapi merupakan hasil iuran dari kader, pengurus, simpatisan, dan donatur. Dengan bobot rata-rata antara 300 sampai 400 kilogram per ekor, hewan-hewan tersebut menghasilkan lebih dari 400 paket daging yang siap dibagikan.
Paket-paket ini kemudian disalurkan kepada masyarakat dari berbagai lapisan, khususnya yang berada dalam kondisi ekonomi kurang beruntung. Para lansia, janda, buruh harian, dan warga yang belum mendapat daging dari kurban lainnya menjadi prioritas penerima.
"Kami sudah siapkan data penerima sejak jauh-jauh hari agar distribusinya tepat sasaran. Prinsip kami, jangan sampai ada yang merasa tertinggal," ujar salah satu panitia.
Pembagian Langsung, Tanpa Ribet
Alih-alih membuat acara seremonial besar, PKS memilih pendekatan yang lebih sederhana dan personal. Para kader turun langsung ke rumah-rumah warga membawa paket daging dengan senyum hangat. Pendekatan door to door ini dianggap lebih efektif dan bermakna karena menyentuh langsung hati masyarakat.
"Kami nggak mau kegiatan ini jadi ajang pamer. Yang penting masyarakat merasakan manfaatnya. Itulah esensi kurban yang sebenarnya," tutur Ferry.
Warga pun menyambut baik pendekatan ini. Ibu Ani, warga dari Kecamatan Kumun, tak bisa menyembunyikan rasa harunya saat menerima daging kurban dari kader PKS.
"Sudah dua tahun kami nggak bisa makan daging kurban. Kali ini, alhamdulillah, kami kebagian. Terima kasih PKS," ucapnya sambil menitikkan air mata.
Membentuk Pemuda yang Peduli
Tak hanya melibatkan kader senior, kegiatan kurban ini juga menjadi ajang pembelajaran bagi generasi muda. Anak-anak muda PKS ikut andil mulai dari pengangkutan, pengemasan, hingga pengantaran daging.
"Anak muda sekarang harus belajar jadi generasi yang peduli. Jangan cuma sibuk di medsos, tapi juga hadir di tengah masyarakat," kata Ferry sambil mengawasi semangat para relawan muda.
Melalui kegiatan ini, PKS ingin menanamkan nilai gotong royong dan empati sejak dini. Harapannya, muncul generasi baru yang tak hanya cerdas, tapi juga berjiwa sosial tinggi.
Bukan Kegiatan Musiman
Kurban ini hanyalah satu dari sekian banyak kegiatan sosial yang rutin dilakukan PKS Kota Sungai Penuh. Selama Ramadan, mereka juga membagikan paket sembako, menggelar buka puasa bersama, dan memberikan bantuan pendidikan kepada anak-anak dari keluarga prasejahtera.
Bahkan ketika bencana datang, PKS selalu menjadi salah satu pihak pertama yang hadir di lapangan. Hal ini menunjukkan bahwa komitmen sosial mereka bukan musiman atau pencitraan, tetapi sudah menjadi bagian dari identitas partai.
"Kami ingin dikenal sebagai partai yang konsisten dalam melayani, kapan pun dan dalam kondisi apa pun," tegas Ferry.
Warga Apresiasi, Minta Program Diperluas
Respons masyarakat terhadap kegiatan kurban tahun ini sangat positif. Banyak warga berharap agar kegiatan seperti ini terus dilanjutkan bahkan diperluas, tak hanya di wilayah kota, tapi juga ke desa-desa dan daerah pinggiran.
"PKS ini beda. Nggak cuma ngomong, tapi juga kerja nyata. Semoga makin banyak partai yang ikut terinspirasi," ujar Pak Hadi, seorang tokoh masyarakat dari Kecamatan Koto Baru.
Ia menilai apa yang dilakukan PKS bisa menjadi role model partai politik yang benar-benar dekat dengan rakyat. Terutama di tengah situasi sosial yang kian kompleks, kehadiran partai yang solutif dan empatik sangat dibutuhkan.
Menjadi Wajah Baru Politik yang Beradab
Di tengah skeptisisme publik terhadap dunia politik, PKS Kota Sungai Penuh hadir membawa warna berbeda. Kegiatan sosial seperti ini menjadi bukti bahwa politik bisa dibangun di atas pondasi nilai-nilai luhur seperti keikhlasan, pengorbanan, dan pelayanan.
Ferry Satria menyebut bahwa politik seharusnya bukan ajang saling sikut atau berebut kuasa, tapi ladang amal dan ibadah yang menghadirkan manfaat bagi banyak orang.
"Kalau kita semua kembali pada niat yang benar, insya Allah politik akan menjadi alat untuk menciptakan peradaban yang lebih adil dan berkeadaban," tutupnya.
Penutup
Kurban yang dilakukan oleh DPD PKS Kota Sungai Penuh bukan sekadar agenda rutin keagamaan, tetapi sebuah langkah strategis dalam membumikan politik yang humanis. Dengan menyembelih empat ekor sapi dan membagikan ratusan paket daging ke berbagai penjuru kota, PKS menunjukkan bahwa mereka bukan sekadar partai, tetapi mitra sejati masyarakat.
Ke depan, harapan masyarakat tentu besar agar kegiatan semacam ini terus berlanjut dan bahkan melibatkan lebih banyak pihak. Semangat berbagi, gotong royong, dan empati inilah yang akan memperkuat ikatan antara pemimpin dan rakyatnya—dan PKS Kota Sungai Penuh telah memberi contoh baik untuk itu.
_____________