liputansembilan
Dua dari tiga personel TNI AD di bawah Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol (TIB) yang sempat hilang kontak pada Kamis (27/11/2025) akhirnya berhasil ditemukan, membawa angin perkembangan terbaru dalam operasi kemanusiaan yang terus berlangsung di wilayah bencana. Ketiga prajurit tersebut sebelumnya tengah melaksanakan tugas evakuasi korban longsor di Jembatan Kembar, Silaiang Bawah, Kota Padang Panjang, sebelum arus banjir bandang menyeret mereka saat membantu warga.
Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi menjelaskan bahwa Serda Robi, Babinsa Koramil X/Koto Kodim 0307 Tanah Datar, bersama Prada Zeni Marpaung dan Pelda Yudi Gusnadi dari Subdenpom XX/5 Padang Panjang hilang kontak ketika tengah melaksanakan misi kemanusiaan. Menurutnya, ketiga prajurit berada di garis terdepan untuk memastikan keselamatan masyarakat yang terdampak bencana. Serda Robi menjadi prajurit pertama yang ditemukan dalam keadaan gugur dan dievakuasi oleh tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, serta unsur pemerintah daerah.
Usaha pencarian tak pernah berhenti sejak Kamis. Kerja keras tim gabungan berbuah hasil pada Jumat (28/11/2025) sekitar pukul 14.05 WIB, ketika satu dari dua prajurit yang belum ditemukan berhasil dievakuasi di sepanjang aliran Sungai Batang Anai, tepatnya di Kayu Tanam, Padang Pariaman. Setelah melalui proses identifikasi oleh Inafis Polda Sumbar, korban dipastikan adalah Prada Zeni Marpaung. Dengan temuan ini, dua prajurit terbaik bangsa—Serda Robi dan Prada Zeni Marpaung—dipastikan gugur saat menjalankan tugas mulia demi keselamatan warga di tengah bencana alam.
Kolonel Agung menegaskan bahwa pengabdian keduanya menjadi bukti keberanian dan keteguhan hati prajurit TNI dalam menjalankan amanah kemanusiaan. Sementara itu, Kapendam XX/Tuanku Imam Bonjol Letkol Kav Taufiq turut menyampaikan belasungkawa mendalam dan apresiasi tinggi kepada para prajurit tersebut. Ia menekankan bahwa mereka adalah teladan yang memberikan jiwa dan raga bagi bangsa, khususnya masyarakat Sumatra Barat yang tengah berduka. Taufiq mengajak seluruh masyarakat untuk berdoa agar bencana ini segera mereda dan proses pemulihan bisa berjalan lebih cepat, sembari berharap pencarian terhadap Pelda Yudi Gusnadi—personel terakhir yang belum ditemukan—berjalan lancar hingga tuntas.
_____________
